Paris – Rafael Nadal dan Novak Djokovic menjalani start mulus di Prancis Terbuka 2017. Kedua petenis top itu sama-sama menang tiga set langsung di laga pertamanya.
Nadal, juara Prancis Terbuka sembilan kali, berhadapan dengan Benoit Paire di lapangan Suzanne Lenglen, Senin (29/5/2017). Dia hanya kehilangan enam gim untuk menumpas Paire dengan skor 6-1, 6-4, 6-1.
Petenis kidal Spanyol itu mematahkan servis Paire delapan kali dan hanya sekali mendapatkan ‘perlawanan’ di set kedua. Ketika itu Paire mematahkan servis Nadal dua kali untuk memimpin 3-1.
Namun, Nadal membalas dengan mematahkan servis Paire di gim kelima dan menyamakan skor. Di gim kesembilan, Nadal mematahkan servis Paire tanpa memberinya angka untuk membalikkan kedudukan 5-4, sebelum merebut set kedua usai memenangi gim kesepuluh.
Nadal sedang membidik titel ke-10 yang akan mencatatkan namanya dalam buku sejarah. Di era Terbuka [sejak April 1968], belum ada petenis putra maupun putri yang mampu memenangi turnamen ini sebanyak 10 kali.
Di partai lainnya, juara bertahan Novak Djokovic tidak mengalami hambatan berarti dari Marcel Granollers untuk menang dengan skor 6-3, 6-4, 6-2, dalam pertandingan selama dua jam 27 menit.
Djokovic, yang kini dilatih Andre Agassi, juga mengincar sebuah torehan spesial. Andai tampil sebagai juara, petenis Serbia ini akan menjadi petenis pertama yang memenangi empat Grand Slam setidaknya masing-masing dua kali.
“Granollers adalah lawan yang tricky,” ungkap Djokovic seusai pertandingan di situs resmi ATP. “Dia tahu bagaimana mengantisipasi dengan baik di atas lapangan. Dia juga punya servis yang bagus.”
“Tadi sedikit lesu di awal, tapi secara umum, tadi adalah penampilan yang bagus. Aku punya perasaan yang bagus dengan bolanya. Aku cuma senang bisa mengawali turnamen dengan cara seperti ini.”
(rin/raw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar