Selasa, 30 Mei 2017

Cium Jurnalis Perempuan, Petenis Ini Dihukum

Cium Jurnalis Perempuan, Petenis Ini Dihukum






Paris – Maxime Hamou tidak boleh lagi beraktivitas Prancis Terbuka. Menyusul perilaku tidak pantas yang dilakukan dia terhadap seorang jurnalis televisi perempuan.

Petenis Prancis berusia 21 tahun itu merangkul dan mencium Maly Thomas, si jurnalis, di tengah-tengah wawancara usai kalah di laga pertamanya melawan Pablo Cuevas 3-6, 2-6, 4-6. Federasi Tenis Prancis [FFT] kemudian menjatuhkan hukuman kepada Hamou dengan menarik akreditasinya.

“Manajemen turnamen telah memutuskan untuk mencabut akreditasi Maxime Hamou menyusul perilaku tercela yang dilakukan dia terhadap seorang jurnalis, kemarin,” bunyi pernyataan FFT, yang dilansir Reuters.


Rekaman televisi memperlihatkan bahwa Hamou menarik Thomas dan merangkulnya sembari menjawab pertanyaan. Setelah itu, Hamou mencium sisi kanan kepala si jurnalis. Aksi pertamanya ini masih ditanggapi biasa saja oleh Thomas.

Namun, Hamou kembali mencium Thomas yang tampak membuatnya mulai risih. Thomas mencoba melepaskan tangan Hamou di dekat dadanya, tapi si petenis justru menariknya lebih kuat.

Thomas mengatakan, aksi Hamou tersebut tidak menyenangkan. “Kalau saja itu bukan siaran langsung, aku akan meninju dia. Itu tidak memberikan dia citra yang baik, dia justru menghancurkan dirinya sendiri dengan melakukan hal ini,” sambung Thomas kepada Huffington Post.

Hamou menghuni peringkat 287 dunia. Dia tampil di Prancis Terbuka lewat jalur kualifikasi.



(rin/mfi)



Source by [author_name]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar