Jakarta – Tim nasional basket Indonesia bersiap memoles fisik dan teknik di Batam sebelum kemudian menjalani training camp dan ujicoba di Houston, Amerika Serikat.
Pada sisa waktu 2,5 bulan sebelum SEA Games 2017 Malaysia, timnas basket harus memoles kekurangan di Kejuaraan Asosiasi Basket Asia Tenggara (SEABA) di Manila, pertengahan Mei lalu. Mereka finis di posisi kedua usai kalah dari Filipina di laga final.
Dari hasil evaluasi, Pelatih kepala timnas basket Wahyu Hidayat Jati, mengatakan secara tim dan semangat juang para pemain udah sesuai harapan. Ada peningkatan kendati dengan segala keterbatasan yang mereka punya, termasuk waktu persiapan.
“Jadi kalau dibilang evaluasinya ya anak-anak luar biasa tetap dapat perak karena itu sudah luar biasa dan mukjizat juga,” kata Wahyu yang akrab disapa Cacing itu saat dihubungi wartawan, Sabtu (27/5/2017).
Tantangan lain sudah menunggu karena timnas basket Indonesia ditargetkan masuk final SEA Games di Malaysia pada 19-30 Agustus mendatang. Rangkaian persiapan pun mulai dilakukan, seperti menjalani program latihan di Batam dan training camp di AS.
“Senin depan kami baru mulai lagi latihan di Batam sampai tanggal 9 Juni karena tanggal 10 Juni kami akan berangkat ke Houston, untuk training camp di sana selama dua minggu,” katanya.
“Kenapa baru mulai latihan lagi karena kami harus mengurus visa dulu, daripada latihan stop bolak balik makanya difokuskan ke sana. Kemarin 12 orang sudah dapat visa dan lainnya belum karena administrasi urus visa Amerika butuh waktu, jadi sekaligus saja 29 baru mulai bergabung semua,” lanjutnya.
Batam dipilih sebagai tempat latihan bukan tanpa alasan. Salah satunya karena lapangan di sana dimiliki oleh Suhadi yang merupakan manajer timnas basket.
Selama di Batam, 11 atlet yang ikut di Manila kemarin akan tetap menjalani latihan di Batam. Hanya satu yang diganti yaitu Jammar Andre Johnson digantikan Ebrahim Enguio Lopez (Biboy). Sementara dua pemain Pelita Jaya, yang sebelumnya ikut pemusatan latihan Adhi Pratama Prasetyo Putra dan Ponsianus Nyoman Indrawan (Koming) sudah tidak masuk dalam susunan skuat sementara timnas basket.
“Adhi dan Koming tidak ada nama mereka untuk ke training camp selanjutnya karena harus istirahat dulu akibat cedera, bahkan saya dengar Adhi mau operasi sehingga tidak mungkin lagi menunggu mereka dan bergantung dengan mereka,” ujar Cacing.
“Sementara untuk Jamar yang digantikan Biboy, saya mencari naturalisasi paling berkontribusi lebih tinggi di timnas, saya mau lihat seberapa impactnya. boleh dibilang satu tempat naturalisasi hanya boleh satu berdasarkan aturan FIBA. Kami akan lihat mana yang impact-nya paling signifikan,” sebutnya.
(mcy/krs)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar