Rabu, 24 Mei 2017

Rencana Tim Angkat Besi Pindah Tempat Pelatnas Lagi

Rencana Tim Angkat Besi Pindah Tempat Pelatnas Lagi






Jakarta – Tim angkat besi berencana pindah tempat pemusatan latihan lagi. Ada kemungkinan pelatnas kembali dilakukan di Cibubur, Jakarta.

Tim angkat besi sejauh ini tercatat sudah tiga kali pindah pelatnas. Awalnya di kawasan Gelora Bung Karno Senayan, lalu PP PON Cibubur, kemudian di Soreang, Bandung.

Kepindahan pertama, dari kawasan GBK, terjadi karena ada renovasi venue dalam rangka Asian Games 2018. Pemerintah memberi opsi tempat untuk pindah ke PP PON Cibubur. Di sana pemerintah sudah membangun gedung yang dikhususkan untuk cabor-cabor prioritas. Tapi karena belum rampung maka gedung pemudi di kawasan PP PON Cibubur menjadi opsi sementara.

Akan tetapi, dukungan fasilitas masih jauh dari harapan. Tempat sementara itu mengalami kerusakan sebagai akibat terkena beban berat dalam latihan para lifter. Tak hanya masalah tempat latihan, kamar tempat tinggal para atlet pun kurang layak.

PABBSI kemudian memutuskan untuk memindahkan pelatnas ke Bandung pada pertengahan awal tahun 2017. GOR Sambilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung, menjadi pilihan.

Pun begitu, setelah pelatnas berjalan empat bulan ada keinginan PB PABBSI untuk memindahkan tempat pemusatan latihan lagi. Ada yang dirasa kurang pas.

“Di Bandung sebenarnya lengkap fasilitasnya. Seperti sauna di sana ada, cuma tidak terlalu komplet, kemudian fisioterapis dan masseur (juga). Karena mereka sudah tahap akhir jadi saya pikir harus kualitas, tidak bisa pakai orang sembarangan lagi. Nah, di Bandung ada sport massage tapi mereka tidak terbiasa. Sekarang kan perlu di cari nyamannya,” kata Manajer Tim Alamsyah Wijaya kepada detikSport, Rabu (24/5/2017).

Alamsyah menyebut hingga saat ini dirinya masih mencari lokasi latihan yang lengkap. Tapi tidak tertutup kemungkinan kembali ke Cibubur.

“Saya masih berpikir untuk kembali ke Cibubur karena fasilitas rumah sakit olahraganya (RSON) ada dan katering pun kami cocok. Cuma kami tidak ingin tinggal di wisma Soegondo Djojopoespito. Kami akan cari hotel lain,” katanya.

Alamsyah tidak khawatir dibilang plinplan untuk masalah perpindahan ini. Menurutnya, perpindahan pelatnas itu lebih disebabkan kondisi.

“Kami mau latihan di Cibubur kan pakai kondisi. Lantai diperbaiki lalu inapnya (tinggal) di luar. Kalau itu bisa sebenarnya tidak ada masalah,” ujarnya.

Setidaknya dibutuhkan anggaran sebesar Rp 300 juta sebulan untuk mengakomodasi 20-an orang, 14 atlet, 5 pelatih, dan satu tim manager angkat besi kembali ke Cibubur. Rencananya, jika sudah menemukan tempat yang pas, lifter bisa langsung pindah 29 Mei. Tetapi jika tidak Eko Yuli dkk. akan tetap di Bandung. “Ya otomatis kembali ke Bandung.



(mcy/krs)



Source by [author_name]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar